Skip to main content

Kebahagiaan sejati

Banyak orang yang sudah pernah mendengar dan setuju dengan kalimat ini: "uang tidak bisa membeli kebahagiaan". Mungkin banyak dari antara kalian yang membaca ini yang setuju. Tapi percayakah kalian ada beberapa orang yang tidak terlalu setuju dengan ungkapan ini. Mereka memberi contoh keadaan seperti ini: "jika saya memberi anda uang untuk membeli apapun yang anda mau, apakah anda tidak bahagia?"
Menurut anda bagaimana? Saya kemudian berpikir apa batasan dari kebahagiaan? Apakah hanya sebatas banyak uang atau bagaimana cara anda menghabiskan uang? Ternyata tidak.
Hidup kita didunia ini hanya sementara. Siapa yang dapat mengetahui waktu hidup mereka didunia ini? Tidak da satupun. Hidup didunia ini hanya sementara. Kehidupan setelah didunia ini itu yang bersifat kekal.
Memang kita senang jika memiliki uang banyak dan membeli apa yang kita inginkan. Tapi jika kita mengerti tentang kekekalan, kita akan tahu bahwa kebahagiaan yang sejati tidak bergantung kepada ada tidaknya uang atau tidak. Kebahagiaan yang bergantung kepada uang sifatnya tidak kekal. Tidak salah kita punya uang dan membeli apa yang kita butuhkan asalkan kita jangan lupa dan tetap memprioritaskan hal-hal yang sifatnya kekal yang menyenangkan Allah.
Jangan pernah mau diperbudak oleh uang atau jabatan karna itu tidak benar dan tidak menyenangkan Allah. Siapakah yang akan kita senangkan, Allah atau diri kita sendiri? Pilihlah yang membawa dampak kekekalan bersama Allah. Itu menyenangkan Allah.

Comments

Popular posts from this blog

Uji Maddox - ROD

Tujuan Tes digunakan untuk mengukur heteroforia atau tropia kecil Dasar Kedua mata melihat dengan fovea Disosiasi terjadi bila dipakai Maddox rod pada mata Alat Kamar yang gelap Filter Maddox rod(terdiri sejumlah silinder plano konveks paralel dengan jarak fokus pendek). Teknik Jarak pemeriksaan dapat jauh ataupun dekat. Kedua mata diberi kacamata koreksi. Maddox rod dipasang pada satu mata (dipakai Maddox merah) biasanya mata kanan. Dengan kedua mata terbuka pasien diminta berfiksasi pada lampu. Pasien diminta menerangkan letak garis (dilihat melalui Maddox rod) bandingkan dengan letak lampu. Bila garis Maddox rod dipasang vertikal maka garis cahaya melalui Maddox rod berupa garis horizontal. Bila garis Maddox rod dipasang horizontal maka garis cahaya melalui Maddox rod berupa garis vertikal. Bila dipasang untuk menyatukannya maka dapat ditentukan berat foria atau tropia. Nilai Bila sinar vertikal M

Dilatasi dan Kuretase

Indikasi             Prosedur dilatasi dan kuretase biasanya dilakukan atas indikasi : diagnosis dan terapi perdarahan uterus abnormal, abortus, kanker pada uterus. Teknik Dilatasi Serviks Dilatasi serviks dapat dilakukan dalam anestesi umum, spinal, epidural atau paraservikal, tergantung dari indikasi tindakan. Dilatasi biasanya dilakukan sebelum kuretase tapi juga bisa sebagai tindakan terapeutik pada stenosis servikalis. ·          Pasien dalam posisi litotomi, perineum, vagina dilakukan a dan antisepsis. Pasien dianjurkan untuk berkemih sebelum tindakan, kateterisasi dilakukan bila dicurigai masih terdapat residu urin yang signifikan. ·          Pemeriksaan dalam perlu dilakukan sebelum melakukan dilatasi serviks, menentukan ukuran dan posisi seviks, uterus dan adneksa.   ·          Dipasang spekulum atas dan bawah, serviks ditampakkan. Bibir anterior serviks dijepit dengan tenakulum. ·          Dilakukan inspeksi dengan teliti terhadap serviks dan vagina ·          Terdapat d

Morbus Hansen - Kusta

PENDAHULUAN Kusta merupakan salah satu penyakit yang sudah ada sejak dulu. Kata kusta berasal dari bahasa India kusta, dikenal sejak 1400 tahun SM. Kata lepra disebjut dalam kitab Injil, terjemahan dari bahasa Hebrew zaraath, yang sebenarnhya mencakup beberapa penyakit lainnya. Ternyata bahwa pelbagai deskripsi mengenai penyakit ini sangat kabur apabila dibandingkan dengan kusta yang dikenal saat ini. Kusta merupakan penyakit infeksi yang kronik, dan penyebabnya adalah Mycobacterium leprae. Bakteri ini bersifat intraseluler obligat, dengan saraf perifer sebagai afinitas pertama, lalu kulit dan mukosa traktus respiratorius bagian atas, kemudian dapat ke orga lain kecuali susunan saraf pusat. Kusta merupakan penyakit yang menyeramkan dan sangat ditakuti oleh karena dapat terjadi ulserasi, mutilasi, dan deformitas. Oleh sebab itu penderita kusta bukan menderita karena penyakitnya saja, tetapi juga dikucilkan masyarakat disekitarnya akibat cacat pada wajah dan anggota tubuh. Insid