Skip to main content

Konser Rohani Sidney Mohede - Louder Than Life

Saya barusan pulang dari konser rohani Louder than life yang dilaksanakan oleh pemuda GMIM. Konser yang dilaksanakan pada 15 April 2011 di lapangan Koni Sario Manado berlangsung selama 3,5 jam (termasuk dengan penampilan band pembuka). Dan ini yang fantastis. Konser musik Rohani tunggal oleh Sidney Mohede memiliki penonton yang luar biasa banyaknya. 42.000 penonton memadati Lapangan Koni Sario Manado. Penonton yang diperkirakan oleh panitia hanya akan mencapai 30.000 orang (itupun saya tercengang-cengang; bisakah pemuda Kristen di Manado terkumpul sebanyak 30.000 orang?) tapi kali ini semua diluar dugaan. Ada 42.000 pemuda Kristen memadati tempat ini. Ada 8000 orang yang mungkin tidak bisa masuk karna lapangan telah penuh dan mereka menikmati konser dari luar saja.

This is amazing. Ada beberapa penghargaan yang diterima melalui konser ini. Rekor MURI untuk Sidney Mohede sebagai the first composer in Indonesia that his song entered on Grammy Gospel winner's album dan Penyelenggara konser dengan penonton terbanyak. Wauw.. that's great...

Hmmm... saya sampe speechless gak tahu ngomong apa sama Tuhan Yesus selain I love You, Lord. How awesome You are.. Beruntunglah saya mengenal Engkau sebagai Jalan Yang Lurus, Penyelamat hidupku. Saya sangat berterima kasih diberi kesempatan mengikuti konser ini skalian men-charge iman saya hehhe :) saya sangat butuh hal-hal seperti ini, bahkan Saat Teduh saya bersamaNya. Saya merasa beruntung menjadi anakNya. 

Berikut ini saya lampirkan beberapa foto yang saya ambil dari Tim Sidney Mohede dan Sidney Mohede sendiri....



This picture is taken by Sidney himself by the stage. this is awesome :)

This picture is taken by Sidney Mohede's team - Louder Than Life

This picture is taken from lightning stage :)

This is a biggest balloon in the end of concert

sementara menunggu konser mulai. (ki-ka) k'impet-k'lusi-k'mei-k'monic-jazzy-***-

Beberapa jam sebelum konser dimulai - check sound

Team Louder than life sedang check sound
 
My friend Gideon with the bassis, ronald steven.










Comments

  1. Saya juga menikmati! (Konsernya, crowd-nya, balon2nya, dan tentunya 'hadirat Tuhan')

    Puji Tuhan!

    *ketinggalan*
    Saya juga menikmati tulisan ini! Hehehe..

    Thx Jessy!

    ReplyDelete
  2. I'm so glad to bless the other :)

    ReplyDelete
  3. Banyak sekali orang2nya? Tuhan memang hebat. Mendatangkan dan mengumpulkan orang sebanyak ini. Semoga rekor MURI itu didedikasikan untuk Tuhan saja. hanya karena DIA-lah hingga semua ini bisa terjadi.

    ReplyDelete
  4. this is great... qt ley da pigi sampe nda bisa berkata2 dengan perbuatan Tuhan. keren memang torang p Tuhan. qt p iman ta charge le jess. memang nda ada yang bisa menandingi torang p Tuhan. Hebat skali komang DIA itu.

    ReplyDelete
  5. Puji Tuhan, konser di Manado bisa berlangsung dengan baik. Saya senang dengan adanya konser ini. Memang tidak akan setiap hari akan ada konser seperti ini tapi saya berharap semangat untuk memuji dan menyembah Tuhan lewat cara hidup kita akan setiap hari seperti saat konser ini bahkan bisa lebih lagi.
    Tuhan memberkati kita semua.

    ReplyDelete
  6. Anw, Jess itu Ronald ya? foto yang paling bawah itu. kita biasanya manggil dia ronald. steven is his second name. mau kirim salam?

    ReplyDelete
  7. @Glenn : can i retweet ur comment? hehhe :)

    @all : yeah, our God is the best... He is awesome God... we love Him

    ReplyDelete
  8. nih

    http://manadoallinone.blogspot.com/2011/04/foto-sidney-mohede-di-konser-di-koni.html?spref=fb

    foto konser Sidney....

    ReplyDelete
  9. kunjungi yahh.. http://sonofgod7rio.blogspot.com/2008/08/mars-dan-manusia.html

    mp3 Album Louder than life - Sydney Mohede

    http://upkkrftunsrat.blogspot.com/2011/04/download-album-louder-than-life-sidney.html

    ReplyDelete
  10. @riyobless : thank u so much for sharing those picture... i like it.. makase banyak :)

    @upk-kr FT unsrat : yeah... nice... :)

    Gb everyone and be a blessing

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Uji Maddox - ROD

Tujuan Tes digunakan untuk mengukur heteroforia atau tropia kecil Dasar Kedua mata melihat dengan fovea Disosiasi terjadi bila dipakai Maddox rod pada mata Alat Kamar yang gelap Filter Maddox rod(terdiri sejumlah silinder plano konveks paralel dengan jarak fokus pendek). Teknik Jarak pemeriksaan dapat jauh ataupun dekat. Kedua mata diberi kacamata koreksi. Maddox rod dipasang pada satu mata (dipakai Maddox merah) biasanya mata kanan. Dengan kedua mata terbuka pasien diminta berfiksasi pada lampu. Pasien diminta menerangkan letak garis (dilihat melalui Maddox rod) bandingkan dengan letak lampu. Bila garis Maddox rod dipasang vertikal maka garis cahaya melalui Maddox rod berupa garis horizontal. Bila garis Maddox rod dipasang horizontal maka garis cahaya melalui Maddox rod berupa garis vertikal. Bila dipasang untuk menyatukannya maka dapat ditentukan berat foria atau tropia. Nilai Bila sinar vertikal M

Dilatasi dan Kuretase

Indikasi             Prosedur dilatasi dan kuretase biasanya dilakukan atas indikasi : diagnosis dan terapi perdarahan uterus abnormal, abortus, kanker pada uterus. Teknik Dilatasi Serviks Dilatasi serviks dapat dilakukan dalam anestesi umum, spinal, epidural atau paraservikal, tergantung dari indikasi tindakan. Dilatasi biasanya dilakukan sebelum kuretase tapi juga bisa sebagai tindakan terapeutik pada stenosis servikalis. ·          Pasien dalam posisi litotomi, perineum, vagina dilakukan a dan antisepsis. Pasien dianjurkan untuk berkemih sebelum tindakan, kateterisasi dilakukan bila dicurigai masih terdapat residu urin yang signifikan. ·          Pemeriksaan dalam perlu dilakukan sebelum melakukan dilatasi serviks, menentukan ukuran dan posisi seviks, uterus dan adneksa.   ·          Dipasang spekulum atas dan bawah, serviks ditampakkan. Bibir anterior serviks dijepit dengan tenakulum. ·          Dilakukan inspeksi dengan teliti terhadap serviks dan vagina ·          Terdapat d

Morbus Hansen - Kusta

PENDAHULUAN Kusta merupakan salah satu penyakit yang sudah ada sejak dulu. Kata kusta berasal dari bahasa India kusta, dikenal sejak 1400 tahun SM. Kata lepra disebjut dalam kitab Injil, terjemahan dari bahasa Hebrew zaraath, yang sebenarnhya mencakup beberapa penyakit lainnya. Ternyata bahwa pelbagai deskripsi mengenai penyakit ini sangat kabur apabila dibandingkan dengan kusta yang dikenal saat ini. Kusta merupakan penyakit infeksi yang kronik, dan penyebabnya adalah Mycobacterium leprae. Bakteri ini bersifat intraseluler obligat, dengan saraf perifer sebagai afinitas pertama, lalu kulit dan mukosa traktus respiratorius bagian atas, kemudian dapat ke orga lain kecuali susunan saraf pusat. Kusta merupakan penyakit yang menyeramkan dan sangat ditakuti oleh karena dapat terjadi ulserasi, mutilasi, dan deformitas. Oleh sebab itu penderita kusta bukan menderita karena penyakitnya saja, tetapi juga dikucilkan masyarakat disekitarnya akibat cacat pada wajah dan anggota tubuh. Insid